Rahasia Senyum Sempurna? Dokter Gigi Estetika, Perawatan Gigi Terbaik

Rahasia Senyum Sempurna? Dokter Gigi Estetika, Perawatan Gigi Terbaik
Sumber: Hellosehat.com

Memimpikan senyum yang lebih cerah dan percaya diri? Perawatan gigi estetika mungkin jawabannya. Namun, apa bedanya dengan perawatan gigi umum atau ortodonti? Artikel ini akan menjelaskan peran dokter gigi estetika, perawatan yang ditawarkan, dan kapan Anda perlu mengunjunginya. Dengan informasi yang lengkap dan terpercaya, Anda dapat membuat keputusan yang tepat untuk perawatan gigi Anda.

Apa Itu Dokter Gigi Estetika?

Kedokteran gigi estetika, atau *aesthetic dentistry*, berfokus pada peningkatan penampilan gigi. Perawatannya menyasar warna, bentuk, posisi, dan keselarasan gigi agar terlihat lebih indah.

Berbeda dengan spesialis ortodonti atau dokter gigi dengan spesialisasi lainnya, dokter gigi estetika tak selalu memiliki spesialisasi formal. Namun, mereka tetap memerlukan pelatihan khusus dalam bidang ini.

Ikatan Kedokteran Gigi Estetik Indonesia (IKGEI) mengklasifikasikan kedokteran gigi estetika sebagai cabang ilmu interdisiplin. Cabang ini berdampingan dengan bidang lain seperti anestesi, kedokteran gigi forensik, dan kedokteran gigi militer.

Kondisi Gigi yang Ditangani Dokter Gigi Estetika

Dokter gigi estetika menangani berbagai kondisi yang memengaruhi penampilan gigi. Mereka ahli dalam mengatasi permasalahan estetis gigi.

Beberapa kondisi yang sering ditangani meliputi gigi retak. Kemudian, juga masalah celah antar gigi, perubahan warna gigi, bentuk gigi yang kurang ideal, gigi tidak sejajar (maloklusi), dan gigi yang hilang.

Jenis Perawatan yang Ditawarkan Dokter Gigi Estetika

Meskipun fokus pada estetika, perawatan gigi estetika juga bermanfaat bagi fungsi gigi. Misalnya, perbaikan gigi retak meningkatkan kenyamanan saat mengunyah.

Berikut beberapa perawatan kecantikan gigi yang lazim dilakukan:

1. Pemutihan Gigi (Bleaching)

*Bleaching* bertujuan memutihkan gigi yang kusam. Prosesnya melibatkan aplikasi gel hidrogen peroksida yang kemudian disinari cahaya khusus.

Perawatan ini efektif untuk mengatasi perubahan warna gigi akibat merokok, minum kopi, obat-obatan, atau penuaan.

2. Veneer

Jika *bleaching* tak cukup efektif, *veneer* menjadi pilihan. *Veneer* adalah lapisan tipis yang dipasang di permukaan gigi.

*Veneer* terbuat dari porselen atau komposit, dan dapat memperbaiki gigi retak atau patah kecil.

3. Ortodontik

Ortodontik memperbaiki posisi gigi dan rahang. Posisi gigi dan rahang yang tepat penting untuk mengunyah dan berbicara dengan nyaman.

Meskipun berkaitan dengan estetika, ortodontik lebih tepat ditangani oleh dokter spesialis ortodonti (Sp.Ort.).

4. Implan Gigi

Implan gigi mengganti akar gigi yang rusak. Sekrup titanium ditanam sebagai pengganti akar gigi yang hilang.

Implan gigi memberikan solusi bagi mereka yang merasa kurang percaya diri karena gigi ompong.

Selain perawatan di atas, beberapa dokter gigi estetika juga menyediakan *dental spa*. Perawatan ini menggabungkan teknologi modern dengan suasana yang lebih santai dan nyaman.

Kapan Harus Mengunjungi Dokter Gigi Estetika?

Pertimbangkan untuk mengunjungi dokter gigi estetika jika Anda memiliki gigi retak, bengkok, atau berubah warna. Dokter akan menentukan perawatan yang tepat sesuai kondisi dan keinginan Anda.

Perawatan gigi estetika memperbaiki penampilan dan fungsi gigi. Namun, perawatan gigi rutin tetap penting untuk mempertahankan hasil dan mencegah masalah baru.

Kunjungan rutin ke dokter gigi, minimal enam bulan sekali, sangat dianjurkan. Deteksi dini masalah gigi dapat mencegah komplikasi yang lebih serius.

Perawatan gigi estetika memang menawarkan solusi untuk meningkatkan penampilan dan kepercayaan diri. Namun, penting untuk diingat bahwa perawatan ini hanyalah bagian dari kesehatan gigi dan mulut secara keseluruhan. Komitmen terhadap perawatan gigi rutin tetap menjadi kunci untuk senyum yang sehat dan indah dalam jangka panjang.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *