Elon Musk Bikin Partai? Trump: Ide Gila & Konyol!

Elon Musk Bikin Partai? Trump: Ide Gila & Konyol!
Sumber: Kompas.com

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, dengan tegas menyebut rencana Elon Musk mendirikan partai politik baru sebagai tindakan “konyol”. Pernyataan ini muncul sehari setelah Musk mengumumkan pembentukan America Party, sebuah partai yang bertujuan menantang dominasi Partai Republik dan Demokrat. Trump, yang sebelumnya menikmati hubungan dekat dengan Musk, kini secara terbuka mengkritik langkah tersebut.

Trump menyampaikan kecamannya kepada para wartawan sebelum menaiki Air Force One di Morristown, New Jersey, Minggu (6/7/2025). Ia menekankan ketidakpercayaan dirinya pada keberhasilan partai ketiga di sistem politik AS.

Trump Menolak Keras Gagasan Partai Ketiga

Trump menilai pembentukan partai ketiga sebagai sebuah tindakan yang tidak perlu dan hanya akan menambah kebingungan dalam sistem politik AS yang sudah mapan. Ia menegaskan bahwa Partai Republik telah mencapai keberhasilan luar biasa dan tidak memerlukan partai baru.

Trump, yang dikenal dengan kecenderungan populisnya, menyatakan keyakinannya akan dominasi sistem dua partai di AS. Ia menganggap upaya membentuk partai ketiga akan sia-sia dan tidak akan menghasilkan perubahan signifikan.

Perseteruan Musk dan Trump: Dari Dukungan hingga Permusuhan

Hubungan antara Trump dan Musk yang dulunya erat kini telah memburuk. Musk, yang pernah menjadi pendukung Trump dan menyumbang jutaan dolar untuk kampanyenya, kini menjadi kritikus vokal kebijakan fiskal pemerintahan Trump.

Perubahan sikap Musk ini dipicu oleh perbedaan pandangan yang signifikan, terutama terkait kebijakan pemotongan pajak dan RUU belanja yang dianggap Musk akan membuat AS bangkrut. Upaya Musk untuk memperbaiki hubungan dengan Trump dilaporkan gagal.

Kebijakan Fiskal dan Insentif Energi Hijau

Salah satu penyebab utama perselisihan ini adalah RUU yang disahkan Trump, yang menurut Musk, justru merugikan negara. UU tersebut juga mencabut insentif energi hijau untuk mobil listrik Tesla, yang memicu kemarahan Musk.

Trump, sebagai tanggapan, mengancam akan menarik kembali kontrak dan subsidi miliaran dolar AS untuk Tesla dan SpaceX, perusahaan milik Musk. Perseteruan ini semakin memanas dengan kritik Trump terhadap penunjukan Jared Isaacman sebagai administrator NASA.

Penunjukan Kepala NASA dan Potensi Konflik Kepentingan

Trump mempersoalkan penunjukan Jared Isaacman, seorang teman dekat Musk dan miliarder yang juga astronot swasta, sebagai kepala NASA. Trump menilai penunjukan tersebut menimbulkan potensi konflik kepentingan yang signifikan.

Trump juga mengkritik dukungan Isaacman di masa lalu terhadap beberapa politisi Partai Demokrat. Meskipun Isaacman sempat diajukan Trump sebagai calon kepala NASA pada Desember 2024, pencalonannya ditarik kembali pada 31 Mei 2025.

Reaksi Pasar dan Kekhawatiran Investor

Pengumuman Musk tentang America Party juga memicu kekhawatiran di kalangan investor. Perusahaan investasi Azoria Partners menunda peluncuran dana ETF bertajuk “Tesla Convexity” karena khawatir akan dampak pembentukan partai baru ini terhadap kinerja Tesla.

CEO Azoria, James Fishback, meminta dewan direksi Tesla untuk segera bertemu dan meminta klarifikasi dari Musk terkait ambisi politiknya, serta mengevaluasi apakah hal tersebut sesuai dengan kewajibannya sebagai CEO Tesla. Pernyataan Fishback mencerminkan kekhawatiran investor terhadap potensi konflik kepentingan dan dampaknya terhadap nilai saham Tesla.

Perseteruan antara Trump dan Musk ini tidak hanya mencerminkan perpecahan politik di AS, tetapi juga menunjukkan bagaimana perbedaan ideologi dan kepentingan bisnis dapat mempengaruhi hubungan antar tokoh penting. Langkah Musk membentuk America Party, meskipun dianggap “konyol” oleh Trump, menunjukkan adanya sentimen yang meluas terkait ketidakpuasan terhadap kebijakan pemerintahan saat ini. Dampak jangka panjang dari perselisihan ini terhadap politik dan ekonomi AS masih harus dinantikan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *