Haji Pulang: Bawa Payung & Kabel Rol? Ini Aturannya!

Haji Pulang: Bawa Payung & Kabel Rol? Ini Aturannya!
Sumber: Liputan6.com

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi memberikan imbauan penting kepada seluruh jemaah haji Indonesia yang akan kembali ke Tanah Air. Imbauan ini berkaitan dengan barang bawaan yang diperbolehkan masuk ke dalam kabin pesawat. Hal ini untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan penerbangan sesuai dengan peraturan internasional dan kebijakan maskapai.

Banyak jemaah seringkali mengabaikan beberapa aturan penting. PPIH menekankan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan ini untuk menghindari masalah di bandara.

Larangan Membawa Payung dan Kabel Rol ke Kabin Pesawat

PPIH secara khusus melarang jemaah haji membawa payung dan kabel rol ke dalam kabin pesawat. Kedua barang ini dianggap berpotensi mengganggu keselamatan dan kenyamanan penerbangan.

Larangan ini merujuk pada standar keselamatan penerbangan internasional di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Petugas PPIH mengimbau jemaah untuk memasukkan barang-barang tersebut ke dalam koper besar yang akan diangkut di bagasi pesawat.

Sekretaris Daker Bandara PPIH Arab Saudi, Ihsan Faisal, menyampaikan imbauan ini di Jeddah pada Minggu, 15 Juni 2025. Beliau menegaskan pentingnya mematuhi aturan ini untuk kelancaran perjalanan pulang jemaah.

Barang-Barang Lain yang Dilarang di Kabin Pesawat

Selain payung dan kabel rol, beberapa jenis barang lain juga dilarang dibawa ke dalam kabin pesawat. Hal ini bertujuan untuk mencegah potensi bahaya selama penerbangan.

Jemaah haji diimbau untuk tidak membawa benda tajam. Cairan dengan volume lebih dari 100 mililiter (ml) juga dilarang dibawa ke dalam kabin.

Barang-barang yang mudah meledak atau terbakar juga termasuk dalam daftar barang terlarang. Jemaah perlu memastikan barang bawaannya sesuai dengan aturan yang berlaku.

Konsekuensi Membawa Barang Terlarang

Jika jemaah haji kedapatan membawa barang terlarang saat pemeriksaan, akan ada konsekuensi yang harus dihadapi. Petugas bandara akan meminta jemaah untuk mengeluarkan barang tersebut dari tas kabin.

Bahkan, barang tersebut berpotensi disita oleh petugas bandara. Oleh karena itu, sangat penting untuk memeriksa kembali barang bawaan sebelum menuju bandara.

Pendampingan dan Sosialisasi dari Petugas PPIH

PPIH berkomitmen untuk memberikan pendampingan dan sosialisasi kepada seluruh jemaah haji. Tujuannya adalah untuk memastikan kepulangan jemaah ke Tanah Air berjalan lancar dan aman.

Petugas PPIH di bandara akan terus memberikan informasi dan bantuan kepada jemaah. Sosialisasi mengenai barang bawaan yang diperbolehkan akan terus dilakukan.

Dengan memperhatikan semua aturan dan imbauan yang telah diberikan, diharapkan para jemaah haji dapat kembali ke Indonesia dengan nyaman. Proses pemeriksaan keamanan di bandara pun dapat berjalan lebih efisien.

Dengan mengikuti aturan yang telah ditetapkan, diharapkan seluruh jemaah haji Indonesia dapat pulang ke Tanah Air dengan lancar dan aman. Kerja sama dan kepatuhan terhadap peraturan keamanan penerbangan sangat penting untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan perjalanan bagi semua pihak. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para jemaah haji dan calon jemaah haji di masa mendatang.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *