Mantan Ketua DPRD Jatim, Kusnadi: Keluarga Ungkap Kondisi Kesehatan

Mantan Ketua DPRD Jatim, Kusnadi: Keluarga Ungkap Kondisi Kesehatan
Sumber: Kompas.com

Kondisi kesehatan Kusnadi, mantan Ketua DPRD Jawa Timur, terus memburuk sejak ia tak lagi menjabat. Politisi PDI-P ini bahkan tidak lagi maju dalam Pileg 2024. Keadaan ini menimbulkan keprihatinan, terlebih mengingat Kusnadi sempat menghilang beberapa waktu lalu.

Putra keduanya, Teddy Kusdita, yang berprofesi sebagai dokter, mengungkapkan bahwa Kusnadi telah menjalani operasi kanker dan penyakit autoimun pada tahun 2023. Ia rutin menjalani kemoterapi setiap 21 hari.

Perjuangan Kusnadi Melawan Penyakit

Teddy menceritakan perawatan intensif yang dijalani ayahnya. Kusnadi menjalani kemoterapi di RSUD dr. Soetomo Surabaya. Meskipun sempat ditawari berobat ke Singapura, Kusnadi memilih untuk tetap menjalani pengobatan di rumah sakit tersebut.

Kondisi kesehatan Kusnadi mengharuskannya untuk membatasi aktivitas. Dokter menyarankan agar Kusnadi tidak melakukan perjalanan jauh dan menghindari paparan hawa dingin untuk mencegah kambuhnya penyakit kulit yang dideritanya.

Kehilangan Kontak dan Pencarian Kusnadi

Pada Rabu, 4 Juni 2025, Kusnadi dilaporkan dibawa pergi oleh tiga orang tak dikenal oleh pegawai peternakannya. Sejak saat itu, ia tak lagi dapat dihubungi melalui telepon maupun pesan singkat.

Kecemasan keluarga semakin meningkat ketika ponsel Kusnadi sudah tak aktif pada Minggu, 8 Juni 2025. Keluarga pun melaporkan kehilangan tersebut ke Polsek Balongbendo, Sidoarjo.

Kusnadi Ditemukan dalam Keadaan Selamat

Berkat informasi dari warga Bangkalan, keluarga akhirnya menemukan Kusnadi di Tanah Merah, Bangkalan, pada Senin dini hari. Kusnadi ditemukan dalam keadaan sehat dan tanpa luka.

Teddy dan keluarganya langsung menjemput Kusnadi. Ia bersyukur atas keselamatan ayahnya. Kejadian ini tentunya menjadi pelajaran berharga bagi keluarga dan masyarakat luas tentang pentingnya menjaga kesehatan dan komunikasi yang baik.

Kondisi Kusnadi yang rapuh memang membutuhkan perhatian khusus. Kehilangan kontak dan pencariannya yang menegangkan mengarahkan sorotan pada pentingnya dukungan keluarga dan sistem perawatan kesehatan yang memadai bagi mereka yang menderita penyakit serius. Semoga Kusnadi dapat segera pulih dan kembali menjalani hari-harinya dengan tenang. Kisah ini juga menjadi pengingat betapa berharganya kesehatan dan kebersamaan keluarga.

Pos terkait