Kista Raksasa Sebesar Bayi Tersembunyi di Perut Wanita

Kista Raksasa Sebesar Bayi Tersembunyi di Perut Wanita
Sumber: Detik.com

Perut yang membesar dan nyeri saat menstruasi membuat Megan Johnson, seorang pelatih kebugaran berusia 28 tahun, merasa khawatir. Gejala ini semakin memburuk dalam beberapa waktu, mendorongnya untuk mencari informasi lebih lanjut.

Pencarian online mengarahkannya pada kondisi diastasis recti, yaitu kondisi di mana otot rektus abdominis (otot perut) terpisah. Setelah melakukan pengecekan sederhana di rumah, kecurigaan Johnson semakin kuat.

Perjuangan Seorang Pelatih Kebugaran Menghadapi Diastasis Recti

Alih-alih langsung memeriksakan diri ke dokter, Johnson memilih untuk mengatasi masalahnya sendiri. Hal ini disebabkan oleh pengalaman buruk di masa lalu yang membuatnya enggan berurusan dengan sistem layanan kesehatan.

Kehilangan asuransi kesehatan akibat perubahan pekerjaan membuat Johnson enggan mengeluarkan biaya konsultasi medis. Ia menganggapnya sebagai pemborosan uang.

Seiring waktu, Johnson menyadari bahwa diastasis recti, ditambah lemak visceral dan ketidakseimbangan hormon, menjadi penyebab utama perubahan tubuhnya yang drastis.

Dalam waktu kurang dari setahun, berat badannya bertambah lebih dari 4,5 kg, dan ia tak lagi bisa mengenakan pakaian lamanya. Perubahan fisik yang signifikan ini menimbulkan keraguan pada dirinya, terutama dalam kariernya sebagai pelatih kebugaran.

Pengakuan di Media Sosial dan Perjalanan Menuju Diagnosa

Pada April 2025, Johnson mulai berbagi pengalamannya melalui akun TikTok. Respons dari pengguna TikTok sangat membantu.

Banyak wanita yang menyarankan agar ia segera memeriksakan diri ke dokter. Dorongan dari komunitas online ini akhirnya mendorong Johnson untuk mencari pertolongan medis.

Setelah menjalani berbagai tes dan pemindaian, terungkap bahwa Johnson memang menderita diastasis recti. Namun, diagnosa tersebut bukanlah satu-satunya.

Hasil pemeriksaan juga menunjukkan adanya kista ovarium dengan ukuran yang sangat besar, hampir sebesar bayi baru lahir. Kondisi ini menjadi penyebab utama pembengkakan perutnya.

Operasi dan Pengorbanan Demi Kesehatan

Pada 22 Mei 2025, Johnson menjalani operasi untuk mengangkat kista ovarium tersebut. Selama operasi, sebanyak 12 kg cairan berhasil dikeluarkan dari tubuhnya.

Sayangnya, para dokter terpaksa mengangkat ovarium dan tuba falopi Johnson selama prosedur pengangkatan kista. Johnson telah mempersiapkan diri untuk kemungkinan terburuk ini.

Pengalaman ini memberikan pelajaran berharga bagi Johnson. Ia menekankan pentingnya tidak malu atau menyembunyikan perubahan tubuh yang terjadi.

Ia mengajak para wanita untuk lebih peduli pada kesehatan mereka dan tidak ragu mencari bantuan medis jika diperlukan. Setiap orang berhak mendapatkan perawatan yang terbaik.

Kisah Megan Johnson menyoroti pentingnya kesadaran akan diastasis recti dan perlunya akses layanan kesehatan yang terjangkau dan mudah dijangkau. Meskipun pengalamannya menyakitkan, kisahnya menjadi pengingat akan pentingnya perawatan diri dan mencari bantuan profesional ketika diperlukan.

Semoga pengalamannya dapat menginspirasi wanita lain untuk lebih peduli dengan kesehatan mereka dan tidak ragu untuk mencari pertolongan medis jika mengalami masalah kesehatan yang serupa.

Pos terkait