Piala Dunia Antarklub 2025: Kejutan! Raksasa Eropa Tersingkir

Piala Dunia Antarklub 2025: Kejutan! Raksasa Eropa Tersingkir
Sumber: Liputan6.com

Piala Dunia Antarklub 2025 telah menyajikan serangkaian kejutan di babak penyisihan grup dan babak 16 besar. Turnamen yang memperebutkan trofi juara dan hadiah 40 juta US Dolar ini menyingkirkan beberapa tim unggulan Eropa. Bahkan, Paris Saint-Germain (PSG), juara Liga Champions, merasakan pahitnya kekalahan.

Dari total 56 pertandingan yang telah dimainkan, beberapa hasil tak terduga menunjukkan persaingan ketat dan kekuatan tim-tim non-Eropa yang semakin meningkat. Berikut ini beberapa hasil mengejutkan yang menandai perjalanan Piala Dunia Antarklub 2025 sejauh ini.

Al Hilal Tahan Imbang Real Madrid

Dalam laga pembuka Grup H, Al Hilal berhasil menahan imbang Real Madrid dengan skor 1-1. Keberhasilan ini berkat gol penalti Ruben Neves dan penyelamatan gemilang kiper Yassine Bounou.

Bounou bahkan sukses menggagalkan penalti Federico Valverde di menit-menit akhir pertandingan. Hasil imbang ini menjadi bukti nyata investasi besar klub-klub Arab Saudi, termasuk Al Hilal, yang mulai membuahkan hasil.

Pertandingan ini juga menunjukkan bahwa kekuatan sepak bola di luar Eropa tak bisa lagi dianggap remeh. Al Hilal, dengan pemain-pemain bintangnya, mampu bersaing secara kompetitif dengan raksasa Eropa seperti Real Madrid.

Botafogo Singkirkan PSG

Botafogo, juara Copa Libertadores 2024, menciptakan kejutan dengan mengalahkan PSG dengan skor tipis 1-0. Gol tunggal Igor Jesus memastikan kemenangan Botafogo.

Meskipun kalah dalam penguasaan bola, Botafogo menunjukkan efisiensi tinggi dalam memanfaatkan peluang. Kemenangan ini membuktikan kualitas sepak bola Amerika Selatan dan kemampuannya menandingi tim-tim top Eropa.

PSG, yang datang dengan predikat juara Liga Champions, harus mengakui keunggulan Botafogo. Hasil ini menjadi bukti betapa kompetitifnya Piala Dunia Antarklub 2025.

Chelsea Takluk dari Flamengo

Flamengo, perwakilan Amerika Selatan, menunjukkan dominasinya dengan menyingkirkan Chelsea 3-1. Mereka berhasil lolos ke fase gugur setelah dua kemenangan beruntun di fase grup.

Meskipun sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Pedro Neto, Flamengo membalikkan keadaan dengan tiga gol balasan dari Bruno Henrique, Danilo, dan Wallace Yan.

Kemenangan meyakinkan ini semakin mengukuhkan kekuatan klub-klub Amerika Selatan di kancah internasional. Mereka mampu mengalahkan tim-tim besar Eropa dengan strategi dan performa yang impresif.

Atletico Madrid Gagal Lolos Fase Grup

Atletico Madrid, tim kuat dari Spanyol, mengalami kegagalan mengejutkan di fase grup. Meskipun menang 1-0 atas Botafogo di laga terakhir, mereka gagal lolos ke babak 16 besar.

Kekalahan PSG atas Seattle Sounders 2-0 pada laga lain membuat Atletico Madrid tertahan di peringkat ketiga Grup B. Kemenangan atas Botafogo tidak cukup untuk membawa mereka ke babak selanjutnya.

Kegagalan ini menjadi pelajaran berharga bagi Atletico Madrid. Persaingan di Piala Dunia Antarklub 2025 sangat ketat, dan setiap pertandingan harus dihadapi dengan maksimal.

Inter Milan Tersingkir oleh Fluminense

Fluminense memberikan kejutan dengan menyingkirkan Inter Milan di babak 16 besar dengan skor 2-0. Kemenangan ini menjadi mimpi buruk bagi pelatih Inter, Cristian Chivu.

Gol cepat German Cano dan gol tambahan Hercules di masa injury time memastikan kemenangan Fluminense. Inter Milan, meskipun memiliki banyak peluang, gagal mencetak gol dan harus mengakui keunggulan Fluminense.

Kekalahan ini menunjukkan betapa ketatnya persaingan di Piala Dunia Antarklub 2025. Bahkan tim-tim unggulan Eropa pun bisa tersingkir oleh tim-tim non-Eropa yang tampil impresif.

Al Hilal Singkirkan Manchester City

Dalam laga dramatis di babak 16 besar, Al Hilal secara mengejutkan mengalahkan Manchester City 4-3 setelah perpanjangan waktu. Pertandingan ini berlangsung sangat ketat dan penuh dengan gol.

Marcos Leonardo menjadi pahlawan Al Hilal dengan mencetak dua gol, termasuk gol penentu kemenangan di menit ke-113. Kemenangan ini menunjukkan kekuatan Al Hilal dan kejutan-kejutan yang mampu diberikan tim-tim non-Eropa di turnamen ini.

Manchester City, yang datang sebagai favorit, harus mengakui keunggulan Al Hilal. Pertandingan ini menjadi salah satu laga paling memorable di Piala Dunia Antarklub 2025, sekaligus bukti bahwa kejutan selalu mungkin terjadi.

Secara keseluruhan, Piala Dunia Antarklub 2025 telah menunjukkan peningkatan signifikan dalam kualitas dan daya saing tim-tim non-Eropa. Hasil-hasil mengejutkan ini menjadi bukti bahwa sepak bola dunia semakin kompetitif dan menarik untuk disaksikan. Kejutan-kejutan ini menunjukkan bagaimana tim dengan strategi dan performa yang solid mampu mengalahkan tim-tim unggulan dengan reputasi gemilang.

Pos terkait