Ducati Corse General Manager Gigi Dall’Igna memuji adaptasi luar biasa Marc Marquez di tim pabrikan Ducati MotoGP. Marquez tidak hanya menunjukkan performa mengesankan, tetapi juga memberikan masukan teknis yang sangat presisi mengenai Desmosedici. Kolaborasi keduanya terbukti efektif, meskipun Marquez mengalami beberapa insiden di lintasan.
Dall’Igna mengungkapkan kekagumannya terhadap Marquez, mengatakan bahwa pembalap tersebut sangat teliti dalam memberikan instruksi. Ia pun merasa senang bekerja sama dengan Marquez. Kecepatan dan kemampuan Marquez dalam memaksimalkan potensi motor Desmosedici sangat diapresiasi.
Ketepatan Marquez dalam Memberikan Masukan Teknis
Dall’Igna menegaskan Marquez memberikan instruksi yang sangat detail dan presisi kepada tim. Hal ini mempermudah Ducati dalam mengembangkan dan meningkatkan performa motor Desmosedici.
Kemampuan Marquez dalam mengoptimalkan potensi motor menjadikannya aset berharga bagi Ducati. Hal ini membuktikan betapa berbakatnya Marquez sebagai pembalap.
Analisis Atas Insiden Kecelakaan Marquez
Meskipun Marquez mengalami dua kecelakaan musim ini, Dall’Igna meyakini hal tersebut bukan karena kesalahan teknis berkendara.
Ia menilai insiden tersebut lebih disebabkan oleh kurangnya kewaspadaan, bukan karena masalah pada motor atau teknik berkendara Marquez. Dall’Igna tetap optimis terhadap kontribusi Marquez untuk mencapai target musim ini.
Perbandingan Gaya Balap Marquez dan Bagnaia
Dall’Igna menegaskan bahwa ia memperlakukan semua pembalapnya dengan adil, termasuk Francesco Bagnaia dan Marc Marquez.
Ia menekankan tidak akan pernah melakukan sesuatu yang menguntungkan satu pembalap dan merugikan yang lain. Komitmen Dall’Igna dalam menjaga keseimbangan dan keadilan di tim sangat diutamakan.
Dall’Igna juga membandingkan gaya balap Marquez dan Bagnaia. Ia menyebut Bagnaia memiliki karakter unik, sangat teliti dan sensitif. Sedangkan Marquez, menurutnya, memiliki karakter yang agak mirip dengan dirinya sendiri: gigih dan fokus pada target.
Bagnaia memiliki ketelitian dan sensitivitas yang luar biasa, melebihi rata-rata pembalap lainnya. Sementara itu, Marquez dikenal dengan kegigihannya dalam mengejar target yang telah ditetapkan.
Perbedaan gaya balap ini justru menjadi kekuatan bagi tim Ducati. Keberagaman karakter dan pendekatan dalam balapan memungkinkan tim untuk terus berkembang dan berinovasi. Kehadiran Marquez dan Bagnaia, dengan gaya balap yang berbeda, membuat Ducati memiliki keunggulan kompetitif yang signifikan di MotoGP.
Ke depannya, kerja sama antara Dall’Igna, Marquez, dan Bagnaia akan sangat menentukan performa Ducati di sisa musim balap MotoGP. Kombinasi antara pengalaman, kecepatan, dan ketelitian mereka diharapkan mampu membawa Ducati ke puncak klasemen.
