PHK Microsoft: 9.100 Karyawan Terkena Dampak, Xbox Terguncang

PHK Microsoft: 9.100 Karyawan Terkena Dampak, Xbox Terguncang
Sumber: Liputan6.com

Microsoft mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 9.100 karyawannya di tahun ini. Jumlah ini mewakili 4 persen dari total karyawan perusahaan, menurut laporan The Seattle Times. PHK ini berdampak signifikan pada beberapa divisi, terutama divisi game.

Divisi Xbox, bagian dari Microsoft Gaming, mengalami dampak PHK yang paling besar. Meskipun Microsoft tidak merinci jumlah pasti PHK per divisi, dampaknya terasa cukup luas.

Dampak PHK di Divisi Microsoft Gaming

Kepala divisi Xbox, Phil Spencer, dalam pesan internal kepada timnya menjelaskan alasan PHK. Ia menyebutkan langkah ini bertujuan untuk memfokuskan upaya pada area pertumbuhan strategis dan meningkatkan efisiensi operasional.

Pengurangan lapisan manajemen juga dilakukan untuk meningkatkan kelincahan dan efektivitas perusahaan. Ini menjadi bagian dari strategi keseluruhan Microsoft untuk meningkatkan efisiensi.

Bloomberg melaporkan bahwa divisi King, pengembang game Candy Crush milik Microsoft, memangkas sekitar 10 persen karyawannya, atau sekitar 200 orang. Ini menunjukan dampak PHK yang luas di berbagai lini bisnis gaming Microsoft.

ZeniMax, unit lain di bawah Microsoft Gaming, juga membenarkan adanya pengurangan jumlah karyawan. Detail jumlah karyawan yang di-PHK di ZeniMax tidak diungkapkan secara publik.

Lebih dari 70 karyawan di studio Forza Motorsport, Turn10, juga terkena imbas PHK ini. Ini menunjukan pengurangan jumlah karyawan terjadi di berbagai level dan studio di bawah naungan Microsoft Gaming.

Proyek game Perfect Dark dan Everwild dibatalkan. Studio The Initiative, pengembang Perfect Dark, juga ditutup sebagai bagian dari upaya restrukturisasi besar-besaran ini.

Penjelasan Lengkap Phil Spencer Mengenai PHK

Berikut kutipan lengkap dari memo internal Phil Spencer yang menjelaskan alasan di balik PHK massal di Microsoft Gaming:

“Hari ini kami mengumumkan keputusan yang akan berdampak pada rekan kerja di seluruh organisasi kami. Untuk memastikan kesuksesan jangka panjang divisi Gaming dan memungkinkan kami fokus pada area pertumbuhan strategis, kami akan mengurangi atau menghentikan pekerjaan di area bisnis tertentu. Kami akan mengikuti langkah Microsoft dalam memangkas lapisan manajemen untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi.”

Spencer melanjutkan dengan menekankan bahwa perubahan ini dilakukan untuk mencapai kesuksesan berkelanjutan. Keputusan ini dibuat dengan mempertimbangkan prioritas dan peluang pertumbuhan yang paling menjanjikan bagi perusahaan.

Ia mengakui bahwa meskipun perusahaan mengalami pertumbuhan pesat dalam hal jumlah pemain, game, dan jam bermain, perusahaan perlu membuat pilihan yang sulit demi masa depan. Keputusan ini tidak mencerminkan kemampuan dan dedikasi karyawan yang terkena dampak.

Dukungan untuk Karyawan yang Terdampak

Microsoft menyatakan bahwa tim HR akan bekerja langsung dengan karyawan yang terkena dampak PHK. Mereka akan memberikan berbagai dukungan, termasuk manfaat pesangon sesuai hukum setempat.

Manfaat tersebut mencakup gaji, asuransi kesehatan, dan bantuan pencarian kerja untuk membantu transisi karier karyawan yang terkena PHK. Ini menunjukan komitmen Microsoft untuk membantu karyawannya dalam masa transisi.

Karyawan yang di-PHK juga didorong untuk melamar posisi yang masih tersedia di Microsoft Gaming. Lamaran mereka akan diprioritaskan. Hal ini menunjukkan peluang bagi karyawan yang terkena dampak untuk tetap berada di perusahaan.

Microsoft mengakhiri memo tersebut dengan ungkapan terima kasih dan penghargaan yang mendalam kepada semua karyawan yang telah berkontribusi pada kesuksesan perusahaan. Pernyataan ini bertujuan untuk menghargai kontribusi karyawan yang telah di-PHK.

Secara keseluruhan, PHK massal di Microsoft ini menunjukkan strategi perusahaan untuk memfokuskan sumber daya pada area yang dianggap paling menjanjikan. Meskipun langkah ini menyakitkan bagi karyawan yang terkena dampak, Microsoft berkomitmen untuk memberikan dukungan yang diperlukan selama masa transisi. Ke depannya, strategi ini diharapkan akan mendorong pertumbuhan dan kesuksesan jangka panjang Microsoft Gaming.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *