GAC Aion Segera Luncurkan Mobil Hybrid: Revolusi Elektrifikasi di Indonesia!

GAC Aion Segera Luncurkan Mobil Hybrid: Revolusi Elektrifikasi di Indonesia!
Sumber: Suara.com

GAC AION, produsen kendaraan listrik asal Tiongkok, resmi membuka pabrik perakitannya di Purwakarta, Jawa Barat. Langkah ini menandai komitmen perusahaan untuk memperluas pasarnya di Indonesia.

Selain memproduksi kendaraan listrik murni (Battery Electric Vehicle/BEV), GAC AION juga berencana menghadirkan model hybrid di Indonesia.

Ekspansi GAC AION di Indonesia: Lebih dari Sekadar Kendaraan Listrik

Presiden GAC International, Wei Haigang, secara langsung mengumumkan rencana peluncuran berbagai model baru. Ini termasuk BEV terbaru, PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle), HEV (Hybrid Electric Vehicle), dan bahkan model tujuh penumpang yang dirancang khusus untuk pasar Indonesia.

CEO AION Indonesia, Andry Ciu, menambahkan bahwa perusahaan tengah mempersiapkan beberapa produk untuk pasar lokal. Meskipun tidak secara spesifik menyebutkan model E9, Andry memastikan bahwa kehadiran model hybrid telah dipersiapkan.

Model GAC E9 PHEV, yang sebelumnya dikenal sebagai GAC M8 di Thailand, menjadi bukti komitmen GAC AION pada teknologi hybrid.

Pabrik Canggih di Purwakarta: Kapasitas Produksi dan Teknologi

Pabrik GAC AION di Purwakarta mengadopsi sistem manufaktur canggih dari pabrik NEV Lighthouse Factories GAC di Tiongkok.

Sistem ini menjamin kontrol kualitas yang presisi dan efisiensi operasional. Pergantian lini produksi yang cepat, hanya 30 menit, memungkinkan produksi yang responsif terhadap permintaan.

Awalnya, pabrik ini dirancang untuk memproduksi 20.000 unit per tahun. Namun, GAC AION berencana meningkatkan kapasitas hingga 50.000 unit untuk memenuhi permintaan domestik dan ekspor.

Model AION V, sebuah SUV listrik, menjadi model pertama yang akan dirakit di pabrik tersebut. Hal ini sejalan dengan program pemerintah untuk mengurangi emisi karbon dan mengembangkan ekosistem kendaraan listrik nasional.

Proses Manufaktur yang Modern dan Efisien

Proses perakitan di Trim Line diawali dengan pencetakan Nomor Identifikasi Kendaraan (NIK). Kemudian, berbagai komponen seperti panoramic roof, dashboard, dan kaca depan dan belakang dipasang secara bertahap.

Di Chassis Line, komponen inti kendaraan seperti axle, baterai High Voltage (HV), bumper, dan roda dipasang. Setelah semua komponen terpasang, kendaraan siap untuk tahap finalisasi.

Dengan fleksibilitas lini produksi, Indomobil Group siap mendukung perakitan kendaraan listrik murni (EV) dan hybrid (HEV/PHEV) sesuai strategi GAC Group.

Kehadiran GAC AION di Indonesia menandai babak baru dalam industri otomotif nasional. Komitmen perusahaan terhadap teknologi modern dan kapasitas produksi yang besar diharapkan mampu mendorong perkembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dan memperluas pilihan bagi konsumen.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *