Revolusi Tekstil: Kepabeanan Dorong Sistem Host to Host

Revolusi Tekstil: Kepabeanan Dorong Sistem Host to Host
Sumber: Liputan6.com

Bea Cukai Bandung terus berupaya meningkatkan pelayanan dan komunikasi dengan para pengguna jasa. Salah satu upayanya adalah melalui program Customs Visit Customer (CVC), yang baru-baru ini dilakukan di dua perusahaan tekstil eksportir: PT Grace Hill Garments Indonesia dan PT Gelindo Garmentama.

Kunjungan ini bukan hanya sekadar pengawasan, tetapi juga sebagai bentuk pendekatan humanis untuk membangun dialog dan mencari solusi bersama. Kepala Kantor Bea Cukai Bandung, Budi Santoso, menekankan pentingnya kolaborasi yang erat antara regulator dan pelaku usaha.

Penguatan Kerja Sama Bea Cukai dan Industri Tekstil

Budi Santoso menyampaikan apresiasi atas kepatuhan dan koordinasi yang baik dari kedua perusahaan tekstil tersebut. Ia juga memuji fasilitas kerja yang memadai di PT Grace Hill Garments Indonesia.

Dalam kunjungan tersebut, Bea Cukai Bandung berkesempatan untuk berdiskusi langsung dengan manajemen perusahaan. Hal ini memungkinkan terjalinnya komunikasi yang efektif dan saling pengertian.

Dorongan Implementasi Sistem *Host to Host*

Bea Cukai Bandung mendorong PT Grace Hill Garments Indonesia dan PT Gelindo Garmentama untuk segera mengimplementasikan sistem *Host to Host*. Sistem ini memungkinkan pelaporan dan pemantauan data secara *real-time*.

Dengan sistem *Host to Host*, pengawasan menjadi lebih efisien. Pertukaran data antara perusahaan dan Bea Cukai juga akan berlangsung lebih cepat dan akurat.

Implementasi sistem ini diharapkan mampu meminimalisir potensi kesalahan dan mempercepat proses ekspor impor. Ini selaras dengan upaya pemerintah dalam mempermudah dan mempercepat proses bisnis.

Pentingnya Pemanfaatan Bahan Baku Lokal

Selain aspek teknologi, Bea Cukai Bandung juga menekankan pentingnya penggunaan bahan baku lokal. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dalam negeri.

Budi Santoso menyatakan apresiasi jika perusahaan memprioritaskan bahan baku lokal, asalkan harga tidak jauh berbeda dengan bahan baku impor. Ini akan memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional.

Penggunaan bahan baku lokal juga dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar internasional. Hal ini penting untuk mendukung keberlanjutan industri tekstil di Indonesia.

Manfaat Penggunaan Bahan Baku Lokal

  • Meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar global.
  • Menciptakan lapangan kerja dan mengurangi pengangguran.
  • Memperkuat perekonomian nasional dan mengurangi ketergantungan pada impor.

Sinergi Menuju Keberlanjutan Industri dan Ekonomi Nasional

Program CVC yang digagas Bea Cukai Bandung bertujuan untuk menciptakan sinergi positif. Ini membuka ruang diskusi terbuka dan membangun solusi bersama antara regulator dan pelaku usaha.

Harapannya, kerja sama ini akan terus berlanjut untuk mendukung kepatuhan terhadap ketentuan kepabeanan dan cukai. Komitmen bersama ini menjadi kunci keberhasilan.

Kunjungan CVC diakhiri dengan komitmen bersama untuk menjaga hubungan baik. Hal ini penting untuk keberlanjutan industri tekstil dan pertumbuhan ekonomi nasional. Kolaborasi yang erat antara Bea Cukai dan industri tekstil sangat penting untuk menghadapi tantangan global.

Dengan pendekatan yang humanis dan kolaboratif, Bea Cukai Bandung berupaya membangun ekosistem bisnis yang sehat dan berkelanjutan. Hal ini akan mendorong peningkatan daya saing dan pertumbuhan ekonomi Indonesia secara keseluruhan. Suksesnya program CVC ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain.

Pos terkait