Real Madrid sukses melangkah ke perempat final Piala Dunia Antarklub 2025 setelah menaklukkan Juventus dengan skor tipis 1-0. Kemenangan ini menjadi pertanda baik di bawah arahan pelatih baru, Xabi Alonso, meskipun penampilan Madrid masih belum sepenuhnya dominan. Gol tunggal kemenangan dicetak oleh Gonzalo Garcia memanfaatkan umpan matang Trent Alexander-Arnold, yang sekaligus menjadi assist pertamanya bersama Los Blancos.
Pertandingan yang berlangsung sengit ini menyajikan permainan menarik dari kedua tim. Juventus sebenarnya tampil lebih meyakinkan di babak pertama, menciptakan beberapa peluang emas.
Jalannya Pertandingan: Dominasi Juventus di Babak Pertama
Juventus hampir unggul lebih dulu di babak pertama. Randal Kolo Muani nyaris mencetak gol lewat sepakan chip yang hanya sedikit melebar dari sasaran.
Kenan Yildiz juga memberikan ancaman serius bagi gawang Real Madrid melalui tendangan melengkung yang memaksa kiper Los Blancos bekerja keras.
Real Madrid juga memiliki peluang emas melalui Jude Bellingham, tetapi usahanya berhasil diblok tepat di garis gawang. Peluang terbaik Madrid lainnya datang dari Federico Valverde yang melepaskan tendangan jarak jauh, memaksa kiper Juventus melakukan penyelamatan gemilang.
Gol Garcia Membuka Jalan Menuju Kemenangan Real Madrid
Real Madrid baru mampu menunjukkan performa terbaiknya setelah turun minum. Mereka mampu menguasai jalannya pertandingan dan akhirnya memecah kebuntuan di menit ke-53.
Umpan silang akurat dari Trent Alexander-Arnold disambut dengan sundulan terarah oleh Gonzalo Garcia, yang berhasil merobek jala gawang Juventus. Gol ini menjadi penentu kemenangan Real Madrid.
Arda Guler nyaris menggandakan keunggulan Madrid di menit ke-70. Namun, tembakan voli kerasnya masih mampu dihentikan oleh kiper Juventus, Michele Di Gregorio.
Analisis Performa Pemain: Garcia Bersinar, Mbappe Masih Beradaptasi
Gonzalo Garcia tampil luar biasa dan layak mendapatkan pujian atas gol dan penampilan impresifnya. Namun, kembalinya Mbappe dari cedera mungkin akan membuatnya kehilangan tempat utama di tim.
Di sisi lain, penampilan Kylian Mbappe masih belum maksimal. Baru pulih dari cedera, ia tampak belum sepenuhnya beradaptasi dengan taktik Xabi Alonso dan belum menyatu dengan skema serangan tim.
Berikut rating pemain Real Madrid vs Juventus:
Kiper dan Lini Belakang
- Thibaut Courtois (7): Tampil gemilang dengan beberapa penyelamatan krusial. Performa konsisten di bawah mistar.
- Antonio Rudiger (6): Mulai beradaptasi dengan skema tiga bek, tetapi masih perlu peningkatan konsistensi.
- Aurelien Tchouameni (6): Terlihat beberapa kali lengah dalam mengawal pergerakan Kolo Muani.
- Dean Huijsen (8): Performa impresif di lini belakang. Dominan dalam duel udara dan akurat dalam distribusi bola.
Lini Tengah
- Trent Alexander-Arnold (6): Mencatatkan assist perdananya, namun masih perlu meningkatkan performa bertahan.
- Federico Valverde (7): Motor serangan Real Madrid. Beberapa kali mengancam gawang lawan dengan tembakan keras.
- Arda Guler (7): Lebih dominan di babak kedua dan berkontribusi besar dalam menguasai jalannya pertandingan.
- Jude Bellingham (6): Kehilangan peluang emas dan terkadang terlalu lama menguasai bola.
- Fran Garcia (6): Aktif menyisir sisi lapangan, meskipun tidak terlalu mencolok.
Lini Depan
- Gonzalo Garcia (8): Menyelesaikan peluang dengan sempurna dan bekerja keras sepanjang laga.
- Vinicius Jr (6): Menciptakan ancaman dalam serangan balik, namun kurang efektif di depan gawang.
Pemain Pengganti
- Kylian Mbappe (5): Pergerakannya masih belum efektif dan butuh waktu untuk beradaptasi dengan taktik tim.
- Luka Modric (?): Menit bermain terlalu sedikit untuk mendapatkan penilaian yang objektif.
- Dani Ceballos (?): Menit bermain terlalu sedikit untuk mendapatkan penilaian yang objektif.
Kemenangan tipis Real Madrid atas Juventus di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 menunjukkan bahwa tim masih dalam proses adaptasi dengan gaya bermain Xabi Alonso. Meskipun penampilan belum sepenuhnya konsisten, potensi besar Real Madrid tetap terlihat. Kehadiran Mbappe yang masih butuh waktu untuk beradaptasi diharapkan dapat meningkatkan daya gedor Los Blancos di babak selanjutnya.
