Media China memberikan perhatian khusus kepada Pratama Arhan, bek Timnas Indonesia yang masuk dalam skuad terbaru untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. PSSI telah mengumumkan 32 pemain yang akan berjuang di dua laga sisa melawan China dan Jepang pada Juni 2025 mendatang.
Kemampuan lemparan ke dalam Arhan yang khas, sering disebut “lemparan granat”, menjadi daya tarik tersendiri. Hal ini membuat namanya kembali menjadi sorotan, terutama di media China.
Sorotan Media China pada Pratama Arhan
Performa Arhan di laga sebelumnya melawan China di Qingdao, Oktober 2024, masih membekas di ingatan publik China. Meskipun Timnas Indonesia kalah 1-2, lemparan jarak jauh Arhan yang berbuah gol untuk Thom Haye menjadi momen krusial.
Media 163.com, misalnya, secara khusus menyoroti kontribusi Arhan. Mereka menekankan bahwa pendukung sepak bola China masih mengingat aksi impresif sang pemain.
Meskipun demikian, Arhan belum mendapatkan kesempatan bermain di bawah pelatih Patrick Kluivert. Ia absen dalam dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia dan Bahrain pada Maret 2025.
Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia saat ini berada di posisi empat klasemen Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan sembilan poin. Posisi ini masih memberi peluang untuk melaju ke putaran keempat.
Tim Garuda perlu mempertahankan, atau bahkan meningkatkan, posisi mereka untuk lolos ke babak selanjutnya. Tim yang finis di posisi tiga dan empat grup akan berhak melanjutkan perjuangan ke ronde keempat kualifikasi.
Lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia 2026 akan diraih jika Timnas Indonesia berhasil finis di posisi kedua klasemen grup. Namun, persaingan ketat dengan China, yang berada di posisi juru kunci namun bertekad untuk masuk empat besar, patut diwaspadai.
Pemain Timnas Indonesia Lainnya yang Menjadi Sorotan
Media China tidak hanya fokus pada Pratama Arhan. Pemanggilan 19 pemain naturalisasi oleh pelatih Patrick Kluivert juga menjadi perhatian.
Beberapa pemain baru juga menarik perhatian, termasuk Reza Arya Pratama, Yakob Sayuri, Yance Sayuri (yang disebut media China sebagai saudara kembar), dan Stefano Lilipaly.
Daftar 32 pemain yang dipanggil PSSI untuk mempersiapkan diri menghadapi laga krusial melawan China dan Jepang menunjukkan komposisi skuad yang menarik dan dinamis. Kombinasi pemain berpengalaman dan pendatang baru akan menjadi kunci keberhasilan Timnas Indonesia.
Kehadiran pemain-pemain muda berbakat ini diharapkan dapat menambah daya juang dan variasi permainan Timnas Indonesia dalam menghadapi tantangan berat di babak kualifikasi Piala Dunia 2026.
Persiapan matang dan strategi tepat menjadi kunci keberhasilan Timnas Indonesia dalam menghadapi laga-laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dukungan penuh dari seluruh elemen bangsa sangat dibutuhkan untuk mewujudkan mimpi lolos ke Piala Dunia.
