GAC AION, produsen kendaraan elektrifikasi asal Tiongkok, resmi memulai produksi di Indonesia. Kerja sama dengan Indomobil Group ini menandai langkah signifikan dalam pengembangan industri kendaraan listrik di Tanah Air.
Pabrik yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat, akan memproduksi berbagai model kendaraan listrik murni (EV) dan hybrid (HEV/PHEV) dengan setir kanan. Teknologi manufaktur canggih dari pabrik NEV Lighthouse Factories GAC di Tiongkok diadopsi sepenuhnya, menjanjikan kualitas dan efisiensi tinggi.
Produksi Kendaraan Elektrifikasi GAC AION di Purwakarta
Lebih dari empat jenis kendaraan elektrifikasi akan diproduksi di pabrik ini, mulai dari sedan, SUV, hingga MPV. Bahkan, untuk memenuhi kebutuhan pasar Indonesia, model tujuh tempat duduk pun akan dihadirkan.
Keunggulan pabrik ini terletak pada fleksibilitasnya. Pergantian lini produksi hanya membutuhkan waktu 30 menit, memungkinkan respon cepat terhadap perubahan permintaan.
Proses Perakitan di Empat Lini Produksi
Pabrik GAC AION di Purwakarta dilengkapi empat lini produksi utama untuk memastikan perakitan yang efisien dan terkontrol.
Berikut penjelasan detail setiap lini produksi:
Trim Line
Di Trim Line, proses dimulai dengan mencetak Nomor Identifikasi Kendaraan (NIK). Setelah itu, berbagai komponen interior seperti panoramic roof, dashboard, dan kaca depan-belakang dipasang.
Chassis Line
Lini Chassis Line fokus pada perakitan komponen utama kendaraan. Proses ini mencakup pemasangan front & rear axle, baterai High Voltage (HV), bumper, dan roda.
Setelah komponen-komponen tersebut terpasang, kendaraan siap dipindahkan ke lini berikutnya.
Final Line
Final Line merupakan tahap akhir perakitan. Berbagai fluida penting diisi, pintu dipasang dengan presisi, dan seluruh sistem elektronik diaktifkan dan diuji.
Setelah semua sistem berfungsi dengan baik, kendaraan siap untuk menjalani pemeriksaan kualitas.
Quality Check Line
Quality Check Line memastikan kualitas dan keamanan kendaraan sebelum dikirim ke konsumen. Pemeriksaan meliputi fungsi kelistrikan, pengisian daya, wheel alignment, kalibrasi headlamp dan LIDAR (untuk fitur ADAS), serta dyno test.
Hanya kendaraan yang lolos QC yang dapat dikirim kepada konsumen.
Kapasitas Produksi dan Rencana Pengembangan
Pada tahap awal, pabrik dirancang untuk memproduksi hingga 20.000 unit per tahun. Produksi saat ini mencapai 3 JPH (Jobs Per Hour) dan ditargetkan meningkat menjadi 5 JPH.
Investasi tambahan direncanakan untuk meningkatkan kapasitas produksi hingga 50.000 unit per tahun dalam beberapa tahun mendatang. Peningkatan ini bertujuan memenuhi permintaan domestik dan ekspor.
Dengan teknologi canggih dan kapasitas produksi yang terus ditingkatkan, pabrik GAC AION di Purwakarta berpotensi menjadi pusat produksi kendaraan listrik terdepan di Indonesia, mendukung target pemerintah untuk mengembangkan industri otomotif ramah lingkungan.
Kehadiran pabrik ini menandakan komitmen GAC AION dan Indomobil Group dalam mendorong adopsi kendaraan listrik di Indonesia dan memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain kunci di pasar otomotif global. Ke depannya, perlu dilihat bagaimana perkembangan pasar dan penerimaan konsumen terhadap produk-produk GAC AION di Indonesia.
